Senin, 22 Desember 2014

rasa lelah ini timbul disaat mataku sudah mulai terpejam diatas ranjang yang empuk. entah berapa orang yang telah mempercayaiku, entah berapa orang yang telah merelakan semua untukku, dan entah berapa banyak pengorbanan mereka hanya demi aku.

aku sempat menangis setelah sholat, bercerita semua kepada Yang Maha Esa. Kali ini aku sungguh lelah. aku telah berada pada titik lelahku.

aku tau ini harusnya tidak pantas. namun aku bukanlah wanita seperti di komik atau skenario film. aku wanita biasa dan aku bisa merasakan lelah.

ibarat sang awan yang tak mampu lagi memanggung bebannya, begitulah aku. tulisan, lelah, tangisku adalah bukti bahwa untuk menggapai sesuatu hal tidaklah mudah. namun itu adalah perjuangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar